Generasi Muda: Kunci Utama Menuju Keberlanjutan Energi di Masa Depan

Dalam upaya menghadapi tantangan transisi energi global, peran generasi muda menjadi semakin krusial. Mahasiswa dan profesional muda diharapkan tidak hanya menjadi pengguna energi di masa depan, tetapi juga menjadi agen perubahan yang aktif dalam menciptakan solusi energi yang lebih bersih dan berkelanjutan. Hal ini menjadi fokus utama dalam diskusi IPA Goes to Campus, sebuah acara yang diselenggarakan oleh Indonesian Petroleum Association (IPA) di Universitas Trisakti, Jakarta, pada Jumat, 21 Februari 2025.
Acara ini menegaskan bahwa generasi muda memiliki potensi besar untuk mendorong inovasi dan kebijakan energi berkelanjutan. Marjolijn Wajong, Direktur Eksekutif IPA, menekankan bahwa mahasiswa tidak hanya akan menjadi konsumen energi di masa depan, tetapi juga pemain kunci dalam menciptakan perubahan. “Mereka memiliki potensi besar untuk mengembangkan teknologi baru, merancang kebijakan yang progresif, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya energi bersih,” ujarnya melalui keterangan pers yang dikutip pada Minggu, 23 Februari 2025.
Peran Sektor Migas dalam Transisi Energi
Selain peran generasi muda, sektor minyak dan gas (migas) juga diharapkan dapat berkontribusi dalam transisi energi. Mengutip dari www.pengetahuan.id Raihan Mahendra, VP Subsurface Asia Pacific bp Indonesia, menyoroti bagaimana sektor migas dapat menjadi bagian dari solusi transisi energi melalui pemanfaatan sumber daya dan infrastruktur yang dimiliki. “Industri ini memiliki peran strategis dalam mendukung pengembangan energi terbarukan dan teknologi seperti penangkapan serta penyimpanan karbon. Generasi muda harus berpartisipasi aktif dalam memanfaatkan peluang ini,” katanya.
Sektor migas, dengan keahlian dan infrastruktur yang sudah mapan, dapat membantu mempercepat adopsi energi hijau dan teknologi berkelanjutan. Namun, Mulia Ginting, Wakil Dekan 3 Fakultas Teknik Kebumian dan Energi Universitas Trisakti, menambahkan bahwa tantangan transisi energi memerlukan pemahaman lintas sektor. “Dengan keahlian dan infrastruktur yang ada, sektor ini dapat membantu mempercepat adopsi energi hijau dan teknologi berkelanjutan. Namun, peran generasi muda tetap menjadi faktor kunci dalam percepatan transisi energi,” ungkapnya.
Tantangan dan Peluang bagi Generasi Muda
Transisi energi global menuntut perubahan paradigma dalam cara kita memproduksi, mendistribusikan, dan mengonsumsi energi. Generasi muda, dengan kreativitas dan semangat inovasi mereka, diharapkan dapat menjadi penggerak utama dalam menciptakan solusi-solusi baru. Mereka tidak hanya perlu memahami teknologi energi terbarukan, tetapi juga harus mampu merancang kebijakan yang mendukung pengembangan energi bersih.
Salah satu tantangan terbesar dalam transisi energi adalah mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil sambil memastikan ketersediaan energi yang terjangkau dan andal. Di sinilah peran generasi muda menjadi sangat penting. Dengan memanfaatkan teknologi digital, kecerdasan buatan, dan analisis data, mereka dapat mengoptimalkan penggunaan energi terbarukan dan meningkatkan efisiensi energi.
Selain itu, generasi muda juga perlu meningkatkan kesadaran akan pentingnya energi bersih di kalangan masyarakat luas. Edukasi dan kampanye tentang manfaat energi terbarukan serta dampak negatif dari penggunaan energi fosil harus terus digalakkan. Hal ini dapat dilakukan melalui berbagai platform, termasuk media sosial, seminar, dan workshop.
Inisiatif IPA dalam Mendukung Generasi Muda
Sebagai wadah bagi perusahaan dan praktisi hulu migas di Indonesia, IPA terus berkomitmen untuk mendukung peningkatan kapasitas generasi muda melalui berbagai inisiatif edukasi. Salah satunya adalah program IPA Goes to Campus, yang merupakan bagian dari program Youth@IPAConvex. Program ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dan profesional muda dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk berkontribusi dalam transisi energi.
Acara IPA Goes to Campus tidak hanya memberikan wawasan tentang tantangan dan peluang dalam sektor energi, tetapi juga membuka peluang bagi generasi muda untuk terlibat langsung dalam proyek-proyek energi berkelanjutan. Melalui program ini, IPA berharap semakin banyak mahasiswa dan profesional muda yang dapat berkontribusi dalam membangun masa depan energi yang lebih berkelanjutan.
Masa Depan Energi Berkelanjutan
Transisi energi bukan hanya tentang mengganti sumber energi fosil dengan energi terbarukan, tetapi juga tentang menciptakan sistem energi yang lebih efisien, adil, dan berkelanjutan. Generasi muda memiliki peran sentral dalam mewujudkan visi ini. Mereka harus didorong untuk berpikir kreatif, berkolaborasi lintas disiplin, dan mengambil tindakan nyata dalam menghadapi tantangan energi global.
Selain itu, pemerintah, industri, dan lembaga pendidikan perlu bekerja sama untuk menciptakan ekosistem yang mendukung inovasi dan pengembangan energi bersih. Program-program seperti IPA Goes to Campus dan Youth@IPAConvex adalah contoh nyata bagaimana kolaborasi antara sektor swasta dan akademisi dapat mempersiapkan generasi muda untuk menjadi pemimpin masa depan dalam transisi energi.
Generasi muda adalah kunci utama dalam mencapai keberlanjutan energi di masa depan. Dengan potensi inovasi, kreativitas, dan semangat perubahan yang dimiliki, mereka dapat menjadi penggerak utama dalam menciptakan solusi energi yang lebih bersih dan berkelanjutan. Sektor migas, dengan keahlian dan infrastruktur yang dimiliki, juga dapat berkontribusi dalam mendukung transisi energi. Namun, tanpa partisipasi aktif dari generasi muda, percepatan transisi energi akan sulit tercapai.
Melalui inisiatif seperti IPA Goes to Campus, diharapkan semakin banyak mahasiswa dan profesional muda yang terinspirasi untuk berkontribusi dalam membangun masa depan energi yang lebih berkelanjutan. Dengan kolaborasi dan komitmen bersama, kita dapat mewujudkan sistem energi yang lebih hijau, efisien, dan berkelanjutan untuk generasi mendatang.
Sumber: Kompas.com – Generasi Muda, Kunci Keberlanjutan Energi di Masa Depan
Temukan peta dengan kualitas terbaik untuk gambar peta indonesia lengkap dengan provinsi.