Menjadikan Bintaro Jaya ‘Walkable City’: Dapatkah terwujud?
Ketika kami sekeluarga menempati rumah di Bintaro Jaya sekitar 27 tahun lalu, lalulintas masih lengang dan udara masih terasa segar terbebas dari polusi udara. Patut disyukuri bahwa Bintaro Jaya telah berkembang pesat sehingga penghuni menikmati manfaatnya. Diantaranya harga properti yang menjadi lebih tinggi, maupun ketersediaan fasilitas yang sudah jauh lebih memadai. Sehingga Bintaro Jaya sekarang sudah bukan lagi sekedar sebuah kawasan pemukiman tetapi sudah menjelma menjadi sebuah kota satelit Jakarta. Namun dibalik kisah sukses ini, terdapat pula beberapa kondisi yang sedikit mengkhawatirkan diantaranya bertambahnya jumlah kendaraan bermotor baik mobil dan motor yang memenuhi ruas jalan yang berdampak pada kemacetan pada beberapa ruas jalan utama. Kondisi ini ditengarai berdampak dapat menyumbang pada penurunan kualitas udara Bintaro Jaya, dan pada skala global turut menyumbang fenomena perubahan iklim.