Berita

Polda Babel Tanam Bibit Kayu Putih di Lahan Bekas Tambang

Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung (Babel) telah melakukan penanaman 1.870 bibit pohon kayu putih di lahan bekas tambang di kawasan Bandara Depati Amir Pangkalpinang. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menjadikan area tersebut lebih hijau dan berpotensi memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat di masa depan.

“Ini merupakan penghijauan yang dilakukan bersama PT Timah Tbk, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Babel, dan kelompok petani yang akan mengelola lahan ini. Kami berharap bahwa upaya ini akan memberikan dampak positif bagi kelestarian lingkungan,” ungkap Kapolda Babel Irjen Pol Tornagogo Sihombing di Pangkalpinang pada hari Jumat.

Beliau menyatakan bahwa program penghijauan akan terus dilakukan di lokasi-lokasi lahan kritis bekas tambang ilegal di Provinsi Babel dengan melibatkan lebih banyak instansi dan masyarakat.

“Pada hari ini, kami menanam 1.870 bibit di atas lahan seluas sekitar dua hektare. Program seperti ini akan terus kami gencarkan di lahan-lahan kritis yang ditinggalkan oleh para pelaku kejahatan lingkungan hidup yang tidak bertanggung jawab dengan merusak lingkungan demi kepentingan penggalian mineral yang tidak sesuai aturan,” tambahnya.

Keterlibatan masyarakat dalam program pelestarian lingkungan sangat penting, karena hal ini akan mendorong mereka untuk ikut berperan aktif dalam memantau pertumbuhan tanaman dan merawat lahan sehingga lahan kritis dapat kembali produktif.

Polda Babel bersama Polres jajaran juga akan terus melakukan penanaman di wilayah pesisir, seperti mangrove yang sudah digali secara liar oleh para oknum penambang yang tidak bertanggung jawab.

“Dalam penanganan tambang liar, negara harus hadir melakukan penertiban. Saya selaku Kapolda mengimbau seluruh instansi dan masyarakat untuk menanami lahan-lahan kritis dengan tumbuh-tumbuhan, seperti kayu putih, jambu mete, dan lainnya,” tegasnya.

Baca Juga:  Hari Peduli Sampah Nasional diisi dengan kegiatan bersih-bersih di Jakarta

Pada hari ini, Polda Babel bersama Polres jajaran secara serentak melakukan penanaman di tujuh kabupaten/kota yang ada di Provinsi Babel dengan jumlah bibit yang ditanam mencapai delapan ribu.

“Total luas lahan kritis yang sudah kami hijaukan kembali mencapai lebih dari 15 hektare. Kami akan terus meningkatkan upaya ini karena masih banyak lahan kritis yang ada di Babel,” tandasnya.

Konten Terkait

Back to top button