The Samdhana Institute bersama Komunitas Noken Mamberamo Tabi (Mamta) telah melaksanakan penanaman 100 pohon kelor sebagai bagian dari upaya menjaga kelestarian alam Papua. Kegiatan tersebut dilakukan di Bukit Yotoro, Kampung Kwadeware, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, pada Rabu (13/3) 2024.
Piter Roki Aloisius, Koordinator The Samdhana Institute Wilayah Papua, menjelaskan bahwa penanaman pohon kelor dilakukan untuk memulihkan ekosistem yang rusak akibat banjir di Bukit Yotoro. Penanaman dilakukan dengan memilih tanaman yang mudah tumbuh tanpa perawatan khusus, cocok untuk daerah-daerah bebatuan bercampur tanah seperti ini.
Aloisius menekankan perlunya seringnya gerakan penanaman pohon di Bukit Yotoro untuk mengembalikan lahan hijau dan menjaga alam dengan baik. Meskipun kondisi tanah di puncak Bukit Yotoro sangat kritis, dia mengajak semua pihak untuk tetap optimis dalam gerakan penghijauan ini.
Gerakan penghijauan ini juga membutuhkan partisipasi aktif dari pemuda adat di wilayah tersebut untuk menjaga dan merawat kawasan dengan baik. Pohon-pohon yang ditanam perlu dirawat secara berkala oleh masyarakat setempat untuk memastikan pertumbuhan dan kesehatannya.
The Samdhana Institute bersama Komunitas Noken Mamberamo Tami akan terus mendukung program-program pemerintah dalam menjaga ekosistem lingkungan yang bersih dan asri. Mereka berkomitmen untuk memberikan kesempatan hidup bagi pepohonan dan menjalankan misi menyelamatkan kehidupan melalui pemulihan tanah.
Ikbal Asra, salah satu anggota Komunitas Noken Mamberamo Tami, menegaskan bahwa semangat untuk menjaga lingkungan dari kerusakan akan terus tumbuh dan disebarkan kepada pemuda lainnya, khususnya pemuda adat. Dia berharap bahwa semangat ini akan menjadi budaya yang dijunjung tinggi oleh masyarakat setempat untuk melindungi hutan dari kerusakan permanen yang berpotensi merugikan mereka sendiri.
Kami berharap bahwa semangat ini tidak hanya menjadi tanggung jawab komunitas pecinta lingkungan, tetapi juga menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat, terutama generasi muda dan pemuda adat, yang memiliki kedekatan yang mendalam dengan alam.
Kerja sama antara The Samdhana Institute, Komunitas Noken Mamberamo Tabi, dan pemangku kepentingan lainnya merupakan langkah nyata dalam menjaga keberlanjutan lingkungan di Papua. Melalui upaya-upaya seperti penanaman pohon dan program-program konservasi lainnya, kita dapat menciptakan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan bagi semua makhluk hidup di bumi.
Dengan terus menggalakkan kesadaran akan pentingnya menjaga alam dan melakukan tindakan nyata untuk melindunginya, kita dapat melangkah menuju masa depan yang lebih baik, di mana alam dan manusia hidup berdampingan dalam harmoni. Semoga semangat ini terus berkobar dan menjadi inspirasi bagi semua orang untuk turut serta dalam menjaga kelestarian alam Papua dan planet kita secara keseluruhan.